Selasa, 12 Mei 2009

Broken Heart (part I)


Rabu, 13 Mei 2009

Cerita ini berkisah tentang perjalanan perasaan cinta seorang pria bernama Tedhi yang tak pernah mencapai keberhasilan. Bermula dari perasaan cintanya kepada seorang wanita bernama Heny. Awalnya berjalan dengan lancar, namun selang beberapa bulan si Tedhi sadar bahwa dia hanyalah menjadi batu loncatan dari si betina Heny. Terlihat ketika Heny ternyata mencintai orang lain yang adalah sahabat dari Edhi (nama lain dari Tedhi). Namun sampai sekarang siapa nama sahabatnya belum dapat ditemukan, karena belum bisa mengarang. hehehe.... Sial betul nasib Tedhi. Perlahan namun pasti dia mencoba melupakan hal yang pahit tersebut. Hingga suatu hari tepatnya pada sebuah event anak muda, dia bertemu dengan seorang gadis yang manis. Ayuk nama gadis itu, Tedhi merasa sangat tertarik padanya dan memberanikan diri untuk berkenalan, bersalaman dengan gadis itu. Senang perasaan pria ini saat dapat berkenalan dengan seorang wanita. Hari berlalu dan selalu berjalan tanpa berhenti. Tedhi dan Ayuk semakin dekat serta semakin akrab. Hingga suatu saat Tedhi merasa jatuh hati kepada Ayuk namun karena tak memiliki keberanian untuk mengungkapkan perasaan itu. Akhirnya dia mulai kursus kepada temannya bagaimana cara mengungkapkan isi hati kepada orang lain. (pake acara kursus segala). Akhirnya berujung pada suatu hari yang mendebarkan bagi Tedhi, dia memutuskan untuk segera mengungkapakan perasaannya kepada si Ayuk. Malampun menjelang dengan suasana yang dingin ditemani es teh yang membuat semakin dingin Tedhi memberanikan diri untuk mengungkapkan perasaannya. "Lega", itulah perasaan yang bisa dirasakan olehnya. Namun, "sial" bagi dirinya. Karena Ayuk selama ini hanya menganggapnya sebagai seorang teman dekat saja dan tidak mengharapkan lebih dari teman. Serta di sisi lain saat itu Ayuk juga memiliki pujaan hati sendiri. Hari itu menjadi hari yang sangat melelahkan buat Tedhi. Merasa sangat lelah juga dapat dia rasakan saat itu. Sungguh nasib yang tidak begitu menyenangkan bagi si Tedhi. Aku turut prihatin dengan yang dialami Tedhi...!!!

(bersambung)

Tidak ada komentar: